Langsung ke konten utama

Belajar Java: Cara Mengambil Input dan Menampilkan Output

Belajar Java: Cara Mengambil Input dan Menampilkan Output


Pemrograman Java: Mengambil input dan menampilkan Output
Seperti yang kita ketahui, program komputer terdiri dari tiga komponen utama, yaitu: input, proses, dan output.
  • Input: nilai yang kita masukan ke program
  • Proses: langkah demi langkah yang dilakukan untuk mengelola input menjadi sesuatu yang berguna
  • Output: hasil pengolahan
Semua bahasa pemrograman telah menyediakan fungs-fungsi untuk melakukan input dan output.
Java sendiri sudah menyediakan tiga class untuk mengambil input:
  1. Class Scanner;
  2. Class BufferReader;
  3. dan Class Console.
Tiga class tersebut untuk mengambil input pada program berbasis teks (console). Sedangkan untuk GUI menggunakan class yang lain seperti JOptionPane dan inputbox pada form.
Sementara untuk outputnya, Java menyediakan fungsi print()println(), dan format().

Mengambil Input dengan Class Scanner

Scanner merupakan class yang menyediakan fungsi-fungsi untuk mengambil input dari keyboard.
Agar kita bisa menggunakan Scanner, kita perlu mengimpornya ke dalam kode:
import java.util.Scanner;
Lebih jelasnya…

Mari Kita Praktik

Sekarang adalah pertemuan ke-2, jadi buatlah paket baru bernama pertemuan2 pada source packages.
Klik kanan pada souce packages, kemudian pilih new package:
Membuat package baru
Kemudian isi nama paket dengan pertemuan2, lalu klik Finish:
Mengisi nama package
Setelah itu, lanjutkan dengan membuat kelas (java class) baru di paket pertemuan2:
Membuat class baru
Berikan nama: DataKaryawan. Kemudian klik Finish:
Finish
Setelah itu, silahkan ikuti kode berikut ini:
package pertemuan2;

// mengimpor Scanner ke program
import java.util.Scanner;

public class DataKaryawan {

    public static void main(String[] args) {
        // deklarasi variabel
        String nama, alamat;
        int usia, gaji;

        // membuat scanner baru
        Scanner keyboard = new Scanner(System.in);

        // Tampilkan output ke user
        System.out.println("### Pendataan Karyawan PT. Petani Kode ###");
        System.out.print("Nama karyawan: ");
        // menggunakan scanner dan menyimpan apa yang diketik di variabel nama
        nama = keyboard.nextLine();
        // Tampilkan outpu lagi
        System.out.print("Alamat: ");
        // menggunakan scanner lagi
        alamat = keyboard.nextLine();

        System.out.print("Usia: ");
        usia = keyboard.nextInt();

        System.out.print("Gaji: ");
        gaji = keyboard.nextInt();


        // Menampilkan apa yang sudah simpan di variabel
        System.out.println("--------------------");
        System.out.println("Nama Karyawan: " + nama);
        System.out.println("Alamat: " + alamat);
        System.out.println("Usia: " + usia + " tahun");
        System.out.println("Gaji: Rp " + gaji);
    }

}
Perlu diperhatikan, penggunakan fungsi untuk mengambil data bergantung dari tipe data yang digunakan.
Misal, tipe datanya adalah String, maka fungsi atau method yang dipakai adalah nextLine().
Begitu juga dengan tipe data lain, Integer menggunakan nextInt()Double menggunakan nextDouble(), dsb.
Setelah selesai membuat program, silahkan dijalankan. Klik kanan kemudian pilih Run File atau tekan tombol [Shift]+[F6].
Output program dengan scanner

Mengambil Input dengan Class BufferReader

Class BufferReader sebenarnya tidak hanya untuk mengambil input dari keyboard saja.
Class ini juga dapat digunakan untuk membaca input dari file dan jaringan.
Class ini terletak di dalam paket java.io.
Silahkan diimpor untuk dapat menggunakan class BufferReader.
import java.io.BufferedReader;

Mari kita coba…

Silahkan buat class baru bernama ContohBufferReader, kemudian isi dengan kode berikut ini.
package pertemuan2;

import java.io.BufferedReader;
import java.io.IOException;
import java.io.InputStreamReader;

public class ContohBufferReader {

    public static void main(String[] args) throws IOException {

        String nama;

        // Membuat objek inputstream
        InputStreamReader isr = new InputStreamReader(System.in);

        // membuat objek bufferreader
        BufferedReader br = new BufferedReader(isr);

        // Mengisi varibel nama dengan Bufferreader
        System.out.print("Inputkan nama: ");
        nama = br.readLine();

        // tampilkan output isi variabel nama
        System.out.println("Nama kamu adalah " + nama);

    }

}
Ternyata class BufferReader tidak bisa bekerja sendirian. Dia juga butuh teman yaitu: class InputStreamReader dan class IOException.
Sekarang mari kita coba jalankan programnya:
Menjalankan program Java
Perbedaan BufferReader dengan Scanner terlihat dari fungsi atau method yang dipakai.
Scanner menggunakan next(), sedangkan BufferReader menggunakan readLine().
Lalu untuk tipe data integer, BufferReader menggunakan fungsi read() saja. Hal ini dapat kita lihat dalam hint autocomplete .
hint buffer
Tips: Tekan Ctrl+Spasi saat menulis kode untuk menampilkan hint autocomplete .

Mengambil Input dengan Class Console

Class Console hampir sama dengan BufferReader. Dia juga menggunakan fungsi readLine() untuk mengambil input.
Akan tetapi…
Class ini hanya bisa digunakan di lingkungan console saja, seperti Terminal dan CMD.
Class Console tidak bisa digunakan langsung di Netbeans.
Maka dari itu, kita harus kompilasi secara manual.
Untuk menggunakan class ini, kita perlu mengimpornya terlebih dahulu.
import java.io.Console;

Mari kita coba…

Buatlah file baru bernama InputConsole.java dengan isi sebagai berikut:
import java.io.Console;

public class InputConsole {
    public static void main(String[] args) {

        String nama;
        int usia;

        // membuat objek console
        Console con = System.console();

        // mengisi variabel nama dan usia dengan console
        System.out.print("Inputkan nama: ");
        nama = con.readLine();
        System.out.print("Inputkan usia: ");
        usia = Integer.parseInt(con.readLine());

        // mengampilkan isi variabel nama dan usia
        System.out.println("Nama kamu adalah: " + nama);
        System.out.println("Saat ini berusia " + usia + " tahun");
    }
}
Perhatikan: dalam kode di atas, kita menggunakan fungsi Integer.parseInt(con.readLine()) untuk tipe data integer. Artinya, kita merubah tipe data String ke Integer.
Karena Console tidak memiliki nilai kembalian berupa integer untuk fungsi read().
Lanjut…
Setelah itu, lakukan kompilasi melalui Terminal atau CMD. Buka terminal, kemudian masuk ke direktori tempat menyimpan kodenya.
Ketik perintah: javac InputConsole.java untuk melakukan kompilasi.
Setelah itu, ketik perintah java InputConsole untuk menjalankannya:
Input console Java

Menampilkan Output

Kita sudah mengenal beberapa cara mengambil input dari keyboard untuk program berbasis teks.
Sekarang bagaimana dengan outputnya?
Ada beberapa fungsi yang sudah disediakan oleh Java:
  1. Fungsi System.out.print()
  2. Fungsi System.out.println()
  3. Fungsi System.out.format()
Apa saja perbedaan dari fungsi-fungsi tersebut?
Mari kita bahas…

Fungsi print() vs println()

Fungsi print() dan println() sama-sama digunakan untuk menampilkan teks.
Lalu apa bedanya?
Fungsi print() akan menampilkan teks apa adanya. Sedangkan println() akan menampilkan teks dengan ditambah baris baru.
Mari kita coba dalam kode:
package eksperimen;

public class PrintVsPrinln {

    public static void main(String[] args) {

        System.out.print("ini teks yang dicetak dengan print()");
        System.out.println("sedangkan ini teks yang dicetak dengan println()");
        System.out.print("pake print() lagi");

    }

}
Sekarang lihat hasil outputnya:
Perbedaan fungsi print dengan println

Menggabungkan String

Ketika menggunakan fungsi print() maupun println(), kadang kita perlu mengambil teks dari variabel dan menggabungkannya dengan teks yang lain.
Misalnya seperti ini:
Kita punya variabel namaDepan dan namaBelakang:
String namaDepan = "Petani";
String namaBelakang = "Kode";
Kemudian kita ingin menampilkannya dengan fungsi print(), maka kita hanya perlu memasukkannya ke sana.
System.out.print(namaDepan);
System.out.print(namaBelakang);
Kode tersebut akan menghasilkan: PetaniKode
Sebenarnya kita tidak perlu menggunakan dua fungsi print(), karena kita bisa menggabungkannya dengan operator +.
Contoh:
System.out.print(namaDepan + namaBelakang);
Agar ada spasi, tinggal ditambahkan saja spasi:
System.out.print(namaDepan + " " + namaBelakang);

Format String

Sedangkan untuk menggabungkan String yang lebih kompleks, kita bisa menggunakan fungsi format().
Contoh:
package eksperimen;

public class FormatString {

    public static void main(String[] args) {

        String namaDepan = "Petani";
        String namaBelakang = "Kode";

        System.out.format("Nama saya %s %s %n", namaDepan, namaBelakang);

    }

}
Perhatikan: di sana kita menggunakan simbol %s untuk mengambil nilai dari variabel di sampingnya. %s artinya string.
Selain %s, ada juga simbol lain:
  • %d untuk desimal atau angka;
  • %f untuk bilangan pecahan;
  • %n untuk baris baru, bisa juga pakai \n;
  • dan masih banyak lagi, cek di dokumentasi java.
Format String
Kode di atas akan menghasilkan: Nama saya Petani Kode

Apa selanjutnya?

Kita baru saja mengetahui tiga cara mengambil input dan menampilkan output untuk program berbasis teks (console).
Selanjutnya, silahkan pelajari konsep variabel dan tipe data pada java.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROSEDUR PEMBUATAN INDIKATOR

PROSEDUR PEMBUATAN INDIKATOR 1. EBT (ERIOCROM BLACK T) Timbang 100 mg serbuk zat warna EBT ,10 gram Kristal NaCl atau Kristal Na2SO4 an hidrat. Kedua zat tersebut dicampur dengan cara menggerus didalam mortar sampai halus dan merata. Penggunaannya 100 mg (seujung spatel ) untuk satu kali titrasi. 2. Merah metil Larutkan 25 mg metil P dengan 0,95 ml larutan Natrium hidroksida 0,05 N dan 5 ml etanol 95 % setelah larut sempurna, tambahkan etanol 50 % secukupnya hingga 250,0 ml 3. Jingga metil Larutkan jingga metil P 0,04 % b/v dalam etanol 20 % 4. BTB Larutkan 100 mg biru brom timol P dengan 3,2 ml Natrium Hidroksida 0,05 N dan 5 ml etanol 90 % ,setelah larut sempurna tambahkan etanol 20 % secukupnya hingga 250,0 ml. 5. MUREXIDE Haluskan 100 mg serbuk murexide dengan 10 gram KNO3 atau 10 gram NaCl . Pada pemakaiannya 100 gram serbuk murexide tiap volume 150 sampai 200 ml. 6. Larutan indicator Fenolftalein 0,035 %. Timbang ± 0,035 gram Fenolftalein ,lar

LARUTAN PADA KIMIA ANALITIK KUANTITATIF

LARUTAN PADA KIMIA ANALITIK KUANTITATIF 1.        LARUTAN NaOH 0,1  N                 4 gram NaOH dalam 1 Liter 2.        LARUTAN HCl 0,1 N HCl pekat = 37% HCl pekat = 12 M = 12 N                 8,33 mL HCl pekat = 1 Liter 0,1 N 3.        LARUTAN H 2 SO 4 0,1 N H 2 SO 4 pekat = 96 % H 2 SO 4 pekat = 17,63 M = 18 M = 36 N        2,78 mL H 2 SO 4 pekat = 1 liter 0,1 N 4.        LARUTAN CH 3 COOH 0,1 N CH 3 COOH pekat = 99,5 % CH 3 COOH pekat = 17 M = 17 N        5,88 mL CH 3 COOHpekat = 1 liter 0,1 N 5.        LARUTAN Na 2 S 2 O 3 0,1 N             26 gram Na 2 S 2 O 3 dengan 0,2   g Na 2 CO 3 dilarutkan dalam air bebas CO 2 segar sampai volume 1000 ml 6.        LARUTAN KIO 3 0,1 N             3 , 5 g KIO 3 encerkan dengan air hingga 1000 m L 7.        LARUTAN KMnO 4 0,1 N      3,3 gram Kalium Permanganat P adat dilarutkan dalan air hingga 1000 ml 8.        LARUTAN IODIUM (I 2 ) 0,1 N 12,69 gram I 2 P adat ke dalam la

C++ #03 Mengenal Fungsi Input dan Output

Belajar C++ #03: Mengenal Fungsi Input dan Output pada C++ #  C++ Pada dasarnya, program komputer hanya terdiri dari tiga bagian: Input  adalah sesuatu data yang kita masukan ke dalam program. Input biasanya diambil dari perangakat inputan seperti keyboard, mouse, kamera, microphone, dll. Proses  adalah langkah-langkah yang harus dilakukan program untuk menghasilkan output. Output  adalah informasi yang dihasilkan setelah dilakukan proses. Output biasanya ditampilkan ke layar komputer. Pada bahasa pemrograman C++, terdapat beberapa fungsi dasar untuk menampilkan output dan mengambil input. Apa saja itu? Mari kita bahas… Fungsi Output pada C++ C++ memiliki empat fungsi dasar untuk menampilkan output: cout  untuk menampilkan teks ke layar; cerr  untuk menampilkan error; clog  untuk menampilkan log; printf()  untuk menampilkan output, fungsi ini dari C; Kita akan fokus memabahas yang dua saja, yakni  cout  dan  printf() . Soalnya  cerr  dan  clog