Langsung ke konten utama

Panduan Awal Belajar Pemrograman Web Dalam 10 Menit

Panduan Awal Belajar Pemrograman Web Dalam 10 Menit

Halo, balik lagi di materi kuliah sistem informasi. Pada artikel kali ini kita akan belajar dasar-dasar pemrograman web.

Pengertian Pemrograman Web

Sebelum ke pengertian pemrograman web mari kita pahami dulu :
  • Apa itu Pemrograman ?
  • dan Apa itu Web ? 
Pada artikel panduan awal pemrograman dasar yang sudah di terbitkan oleh badoy studio, Pemrograman adalah proses yang mencakup menulis, menguji, memperbaiki, dan memelihara instruksi-instruksi (kode-kode) sebuah program komputer. Contoh program komputer : Microsoft Office Word dan Excel.
Lalu apa itu web ? Web istilah lainnya adalah website, situs, atau www (world wide web).
Menurut Niagahoster website merupakan halaman-halaman  yang dibuat dengan maksud tertentu yang bisa diakses di internet menggunakan sebuah browser.
Halaman-halaman yang ditampilkan pada website biasanya adalah : teks, video, audio, grafik, gambar, dan animasi. Sebuah website berjalan dengan Protocol Hypertext Transfer Protokol (HTTP).  Contoh Website : Youtube.com dan Facebook.com.
Pemrograman Web
Youtube.com salah satu contoh dari web Via Pixabay
Jadi  pemrograman web adalah proses pembuatan program komputer yang bisa diakses menggunakan browser (aplikasi berbasis web).

Materi Kuliah SI lainnya : 

Jenis-Jenis Website

Karena kita sedang mempelajari pemrograman web, maka setidakhya kita harus tahu apa saja jenis-jenis website.
Ada tiga jenis website yang sering kita akses setiap harinya, yaitu : Website Statis, Dinamis, dan Interaktif. Mari kita bahas ketiga jenis website tersebut.

– Webiste Statis

Website Statis adalah website yang kontennya (isi web) tidak diperbaharui dalam kurun waktu tertentu, sehingga isinya dari waktu ke waktu akan selalu tetap sama seperti pada saat awal dibuat.
Contoh dari Website Statis adalah company profile (profil perusahaan) atau organisasi.

– Webiste Dinamis

Website ini merupakan website yang selalu diperbaharui kontennya oleh pemilik atau pengelola website. Contoh dari website ini adalah Blog dan website berita online. Badoystudio.com ataupun detik.com termasuk ke dalam kategori website dinamis.
Pemrograman Web
Tampilan dari dashboard sebuah Blog Via Pixabay

– Website Interaktif

Website ini sebetulnya hampir mirip dengan website dinamis. Namun yang jadi pembeda utamanya adalah konten webnya tidak hanya di perbaharui oleh pengelola website tetapi lebih banyak dilakukan oleh pengguna / user website tersebut.
Contoh dari website Interaktif yaitu Facebook.com, Youtube.com, Bukalapak.com, dan lain sebagainya.
Kita bisa simpulkan perbedaan dari ketiga website diatas pada tabel dibawah ini.
Jenis WebKonten WebInteraksi dengan Pengguna Web
Website Statis Tidak/ jarang diperbaharuiTidak ada interaksi
Website DinamisDiperbaharui dalam waktu-waktu tertentu saja atau bahkan bisa juga seringAda interaksi seperti : melakukan komentar dan klik tombol sharing
Website InteraktifDapat diperbaharui oleh pengelola maupun pengguna websiteSangat sering terjadi interaksi

Bahasa Pemrograman Web

Saat ini puluhan bahasa pemrograman web. Badoy Studio sudah mengulasnya pada artikel : 16 Contoh Bahasa Pemrograman yang Paling Banyak digunakan 
Tidak semua bahasa pemrograman bisa dibuat untuk mengembangkan sebuah web. Dan inilah beberapa bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk membuat website, antara lain :
  • HTML : HTML digunakan untuk membentuk struktur halaman website. Jadi setiap website pasti dibuat menggunakan HTML. Sebetulnya HTML bukan bagian dari bahasa pemrograman tapi HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat halaman dasar sebuah website.
  • CSS : CSS digunakan untuk membentuk desain website agar tampilannya menjadi menarik.
  • PHP : PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman yang digunakan untuk melakukan proses data pada sisi server.
  • JAVASCRIPT : Agar website lebih dinamis dan interaktif maka kita harus menggunakan JavaScript.
pemrograman web
Script/ kode program JavaScript Via Pixabay
  • MYSQL : MYSQL digunakan untuk mengatur database pada sebuah website.
Bahasa pemrograman lain yang bisa digunakan untuk mengembangkan website adalah : RUBY, PERL, JAVA, KOTLIN, PYTHON, dan lain sebagainya.

Rekomendasi Tutorial Lainnya :

Tools/ Aplikasi Pemrograman Web

Tentu saja untuk membuat program aplikasi berbasis web kita membutuhkan tools. Apa saja tools tersebut ? yuk kita bahas :
  • Text Editor Text Editor adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk mengetikan kode-kode bahasa pemrograman. Text Editor yang cukup banyak digunakan saat ini yaitu : Notepad, Sublime Text, dan VS Code.
Pemrograman web
Tampilan antarmuka text editor Sublime Text Via Pixabay
  • Web Browser : Untuk menguji kode-kode program yang sudah kita ketikan di Text Editor maka kita membutuhkan Web Browser. Contoh dari Web Browser yaitu : Google Chrome, Mozilla Firefox, dan lainnya.
  • Web Server : Web Server merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk menerima permintaan dari protocol HTTP atau HTTPS kemudian mengirimkannya kembali ke pengguna web dalam bentuk halaman web. Apache adalah contoh dari Web Server.

Istilah-Istilah pada Pemrograman Web

Istilah-istilah yang sering ditemui dalam pemrograman web diantaranya :
  • HTTP ( Hypertext Transfer Protocol) : digunakan untuk mengatur komunikasi antara server dan client.
  • Server : merupakan komputer yang menyediakan layanan-layanan yang nantinya digunakan oleh client.
  • Client : merupakan computer yang bisa menggunakan segala resource (sumber daya) yang tersedia dalam jaringan. Dalam hal ini client yaitu web browser
  • Hosting : merupakan tempat untuk menyimpan data-data pada sebuah website. Data tersebut berupa gambar, teks, video, dan lainnya.
  • Domain : alamat sebuah website disebut dengan domain. Contoh dari domain yaitu .com, .org, dan .net.
  • URL (Uniform Resource Locator) : yaitu susunan karakter ( angka, huruf, dan symbol) yang digunakan untuk menujukan suatu alamat di internet.

Baca Juga :

Apa Langkah Selanjutnya ?

Setelah kamu memahami dasar-dasar pemrograman web diatas. Silahkan mulailah untuk mempelajari HTML  pada tutorial yang sudah badoy studio publish : Apa itu HTML ? Inilah Tutorial Lengkapnya 
Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke teman yang lainnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROSEDUR PEMBUATAN INDIKATOR

PROSEDUR PEMBUATAN INDIKATOR 1. EBT (ERIOCROM BLACK T) Timbang 100 mg serbuk zat warna EBT ,10 gram Kristal NaCl atau Kristal Na2SO4 an hidrat. Kedua zat tersebut dicampur dengan cara menggerus didalam mortar sampai halus dan merata. Penggunaannya 100 mg (seujung spatel ) untuk satu kali titrasi. 2. Merah metil Larutkan 25 mg metil P dengan 0,95 ml larutan Natrium hidroksida 0,05 N dan 5 ml etanol 95 % setelah larut sempurna, tambahkan etanol 50 % secukupnya hingga 250,0 ml 3. Jingga metil Larutkan jingga metil P 0,04 % b/v dalam etanol 20 % 4. BTB Larutkan 100 mg biru brom timol P dengan 3,2 ml Natrium Hidroksida 0,05 N dan 5 ml etanol 90 % ,setelah larut sempurna tambahkan etanol 20 % secukupnya hingga 250,0 ml. 5. MUREXIDE Haluskan 100 mg serbuk murexide dengan 10 gram KNO3 atau 10 gram NaCl . Pada pemakaiannya 100 gram serbuk murexide tiap volume 150 sampai 200 ml. 6. Larutan indicator Fenolftalein 0,035 %. Timbang ± 0,035 gram Fenolftalein ,lar

LARUTAN PADA KIMIA ANALITIK KUANTITATIF

LARUTAN PADA KIMIA ANALITIK KUANTITATIF 1.        LARUTAN NaOH 0,1  N                 4 gram NaOH dalam 1 Liter 2.        LARUTAN HCl 0,1 N HCl pekat = 37% HCl pekat = 12 M = 12 N                 8,33 mL HCl pekat = 1 Liter 0,1 N 3.        LARUTAN H 2 SO 4 0,1 N H 2 SO 4 pekat = 96 % H 2 SO 4 pekat = 17,63 M = 18 M = 36 N        2,78 mL H 2 SO 4 pekat = 1 liter 0,1 N 4.        LARUTAN CH 3 COOH 0,1 N CH 3 COOH pekat = 99,5 % CH 3 COOH pekat = 17 M = 17 N        5,88 mL CH 3 COOHpekat = 1 liter 0,1 N 5.        LARUTAN Na 2 S 2 O 3 0,1 N             26 gram Na 2 S 2 O 3 dengan 0,2   g Na 2 CO 3 dilarutkan dalam air bebas CO 2 segar sampai volume 1000 ml 6.        LARUTAN KIO 3 0,1 N             3 , 5 g KIO 3 encerkan dengan air hingga 1000 m L 7.        LARUTAN KMnO 4 0,1 N      3,3 gram Kalium Permanganat P adat dilarutkan dalan air hingga 1000 ml 8.        LARUTAN IODIUM (I 2 ) 0,1 N 12,69 gram I 2 P adat ke dalam la

C++ #03 Mengenal Fungsi Input dan Output

Belajar C++ #03: Mengenal Fungsi Input dan Output pada C++ #  C++ Pada dasarnya, program komputer hanya terdiri dari tiga bagian: Input  adalah sesuatu data yang kita masukan ke dalam program. Input biasanya diambil dari perangakat inputan seperti keyboard, mouse, kamera, microphone, dll. Proses  adalah langkah-langkah yang harus dilakukan program untuk menghasilkan output. Output  adalah informasi yang dihasilkan setelah dilakukan proses. Output biasanya ditampilkan ke layar komputer. Pada bahasa pemrograman C++, terdapat beberapa fungsi dasar untuk menampilkan output dan mengambil input. Apa saja itu? Mari kita bahas… Fungsi Output pada C++ C++ memiliki empat fungsi dasar untuk menampilkan output: cout  untuk menampilkan teks ke layar; cerr  untuk menampilkan error; clog  untuk menampilkan log; printf()  untuk menampilkan output, fungsi ini dari C; Kita akan fokus memabahas yang dua saja, yakni  cout  dan  printf() . Soalnya  cerr  dan  clog